Jokowi Disuntik Booster IndoVac, Vaksin Covid-19 Buatan Dalam Negeri
Warta.Digital – Presiden Joko Widodo mendapat suntikan Vaksin Corona penguat dosis kedua yang ditujukan khusus untuk warga lanjut usia atau lansia.
Jokowi disuntik vaksin IndoVac.
“Pada pagi hari ini saya tadi baru saja divaksin booster, vaksin penguat, dan ini saya ajak seluruh masyarakat utamanya tenaga kesehatan, utamanya lansia, dan juga orang-orang yang interaksinya tinggi antarmasyarakt,” Jokowi, Kamis (24/11/2022).
“Agar imunitas kita terjaga dan dapat memutus penularan COVID dari orang ke ornag, ini yang paling penting,” ujarnya lagi.
Berita Fakta-fakta Vaksin IndoVac yang perlu diketahui. Vaksin Pertama Buatan Dalam Negeri. Dikutip dari laman resmi Pusat Krisis Kesehatan Kementerian Kesehatan (Kemenkes RI), vaksin IndoVac merupakan vaksin buatan dalam negeri yang dikembangkan oleh PT Bio Farma berkerja sama dengan Baylor Vollege of Medicine, Amerika Serikat.
Ia juga merupakan vaksin COVID-19 pertama buatan negeri yang mendapatkan Emergency Use Authorization (EUA) dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM RI) pada tanggal 24 September 2022.
Vaksin Halal.
Vaksin IndoVac yang sudah diterbitkan EUA-nya oleh BPOM, sudah mendapatkan fatwa halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan sertifikat halal dari Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal. Karenanya, masyarakat Indonesia tak perlu mengkhawatirkan kehalalan dari vaksin ini.
Efek Samping.
Dalam uji klinis, vaksin IndoVac pada umumnya dilaporkan memiliki efek samping ringan.
Efek samping yang paling penting dilaporkan adalah nyeri lokal dan nyeri otot (myalgia), yang mengumpulkan sebanding dengan efek samping pada penggunaan vaksin rekombinan protein subunit pembanding yang sudah lebih dulu mendapatkan EUA.
Kepala Divisi Surveillance dan Uji Klinis dari Bio Farma dr Rini Mulia Sari mengatakan bahwa tingkat efikasi dari vaksin IndoVac lebih dari 80 persen. Mengenai Booster, IndoVac tebukti dapat menetralisasi virus Omicron setara dengan booster Pfizer.