WARTA DIGITAL

SItus berita terlengkap dan terpopuler

Health

Asam Lambung Naik Saat Puasa Begini Cara Mengatasinya!

Warta.digital – Asam lambung naik saat puasa bisa menjadi masalah yang serius bagi sebagian orang. Pada saat puasa, perut kita tidak menerima makanan atau minuman selama beberapa jam, sehingga meningkatkan risiko refluks asam lambung ke kerongkongan. Ini bisa menyebabkan gejala seperti sakit perut, mulas, mual, dan bahkan muntah.

Berikut adalah beberapa cara yang dapat membantu mengatasi masalah asam lambung naik saat puasa:

1. Hindari makanan yang merangsang produksi asam lambung yang tinggi

Makanan yang mengandung banyak bumbu dan rempah-rempah seperti pedas, asam, dan pedas bisa merangsang produksi asam lambung. Selain itu, makanan yang berlemak atau berminyak juga bisa meningkatkan risiko asam lambung naik. Oleh karena itu, hindari makanan tersebut saat berbuka puasa dan sahur.

2. Pilih makanan yang mudah dicerna

Pilihlah makanan yang mudah dicerna dan tidak berat di perut, seperti sayuran, buah-buahan, atau daging tanpa lemak. Makanan yang mudah dicerna dapat membantu mengurangi risiko asam lambung naik karena perut tidak terlalu bekerja keras untuk mencerna makanan.

3. Minum air yang cukup

Pastikan Anda minum cukup air saat berbuka puasa dan sahur untuk membantu menjaga kelembaban tubuh. Air juga bisa membantu menetralkan asam lambung dan mengurangi risiko refluks asam lambung.

4. Hindari minuman yang merangsang produksi asam lambung

Seperti halnya makanan, minuman yang mengandung kafein atau asam, seperti kopi, teh, atau minuman bersoda, bisa merangsang produksi asam lambung. Hindari minuman tersebut saat berbuka puasa dan sahur.

5. Makan dalam porsi kecil tapi sering

Makan dalam porsi kecil tapi sering dapat membantu mengurangi tekanan pada perut dan mencegah asam lambung naik. Sebaiknya makan dalam 3 kali sehari dengan jarak waktu 2-3 jam di antara makanan.

Baca Juga : 4 Cara Menghilangkan Ngantuk Saat Puasa Bukan Cuma Tidur

6. Hindari tidur setelah makan

Hindari tidur setelah makan, karena hal ini dapat meningkatkan risiko asam lambung naik. Sebaiknya tunggu 2-3 jam setelah makan sebelum tidur.

7. Jaga posisi tidur yang tepat

Tidur dalam posisi miring ke kanan dapat membantu mencegah asam lambung naik ke kerongkongan. Hindari tidur dalam posisi tengkurap atau miring ke kiri.

8. Mengonsumsi obat antasida

Obat antasida dapat membantu mengurangi gejala asam lambung naik, seperti sakit perut, mual, atau mulas. Obat ini bisa didapatkan di apotek tanpa resep dokter, tetapi sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsinya.

9. Mengurangi stres atau kecemasan

Stres dapat memicu produksi asam lambung yang lebih banyak, sehingga dapat memperburuk kondisi.

Jika masalah asam lambung naik saat puasa terus berlanjut atau memburuk, sebaiknya konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan pengobatan yang lebih tepat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *